Kutoharjo - Pakaian adat mewarnai kantor Balaidesa Kutoharjo, Jumat pagi ( 28 Pebruari 2020 ).

 

Bagaikan upacara kerajaan Jawa, suasana apel pagi di dalam aula Balaidesa Kutoharjo tampak berbeda hari ini, seluruh aparatur desa mengenakan pakaian adat untuk menjalankan aktivitas di kantor mulai apel hingga menjalankan tugasnya.

Menggunakan kain jarik, baju beskap dan blangkon menjadi pilihan aparatur desa pria, sedangkan aparatur desa wanita menggunakan kain jarik dan kebaya modern sehingga berkesan lebih simpel. Pemakaian baju adat khas Kendal itu sesuai dengan surat edaran Bupati Kendal yang mewajibkan pakaian adat setiap tanggal 28, bagi aparatur pemerintah di lingkungan Kabupaten Kendal.

"Pemakaian baju adat hari ini menunjukkan keanekaragaman budaya, ikut melestarikan pakaian adat itu tidak kuno dan dalam ketradisionalan ini ada jati diri dan karakter," kata Pj. Kepala Desa Kutoharjo, Eko Pujianto, S.Pd.

putrkaliwungu@gmail.com

Cuaca